Gedung Sate dan Gasibu, siapa yang tidak tau? Selain dikenal sebagai bangunan dan tempat bersejarah dan pusat pemerintahan, juga merupakan tempat wisata bagi orang-orang Bandung dan sekitarnya termasuk dari luar kota. Kadang-kadang tempat ini juga jadi ajang aksi dan demo berbagai organisasi seperti Kammi, PKS, HTI, dll.
Sebagai orang Bandung, tentu kami cukup sering ke tempat ini, paling tidak melewati jalan di sekitarnya. Apalagi suami, kebetulan kantornya saat ini ada di Cilaki (depan Taman Lansia) yang merupakan sayap kanan Gedung Sate, pastilah ke sana tiap hari kecuali hari libur atau sedang tugas luar kota.
Ingin melihat Gasibu dan sekitarnya ramai dan seru? Datang saja di hari Minggu. Karena pada hari ini, Gasibu, Taman Lansia dan Monumen Perjuangan di seberang Gasibu dipenuhi lapak-lapak beraneka dagangan, lengkap dan murah asal anda pandai menawar harga. Semua ada mulai dari pakaian, sandal, sepatu, asesoris, peralatan rumah tangga, bed cover, mainan anak-anak, dsb. Tidak ketinggalan berbagai jajanan dan tenda-tenda makanan termasuk arena bermain kecil-kecilan untuk anak-anak. Benar-benar hidup dan ramai.
Keramaian ini sudah dimulai sejak pukul 4 pagi atau setelah subuh dan akan berangsur-angsur sepi begitu lewat jam 1 siang. Biasanya masyarakat sekitar memanfaatkan momen di hari ini untuk berolahraga jalan kaki di sekitar Gasibu dan Taman Lansia dan ketika matahari beranjak tinggi serta tempat-tempat itu sudah dipenuhi berbagai lapak, tenda dan gerobak pedagang, mereka melanjutkannya dengan berbelanja barang atau makanan.
Wisata kuliner di sini mengasyikkan, karena anda tinggal pilih jenis makanan yang begitu beragam yang bisa menjadi favorit anda dan keluarga. Saya dan keluarga punya beberapa tenda favorit, di antaranya Soto Banjar khas Kalimantan yang ada di depan Taman Lansia. Di sebelahnya ada sate aneka ragam yang enak dan gurih tanpa lemak. anak-anak saya sangat suka makan di situ. Ingin camilan yang hangat dan bikin kenyang? Ada mendoan khas Gombong yang letaknya persis di depan gerbang Gedung Pos Cilaki. Di sampingnya ada Gorengan berukuran jumbo dan Kerak Telor khas Betawi juga ada Di depan Gedung Sate juga ada batagor ding's yang lumayan enak dan porsinya cukup besar. Bikin kenyang,
Ingin menyenangkan anak-anak? Masuk saja ke Taman Lansia. Di situ ada arena permainan mulai dari mandi bola, mancing ikan (bukan ikan beneran tentunya), mini komidi putar dan "Odong-odong", istilah yang populer di masyarakat Sunda untuk jenis permainan kuda-kudaan yang digerakkan dengan kayuhan kaki di gerobak yang merupakan modif dari kendaraan jenis beca. Seru abis! Di tambah lagi ada doger monyet yang monyetnya sok akrab minta digendong dan di peluk. Wah gak kebayang kalo monyetnya mendekati kami dan anak-anak, udah ngeri duluan hi..hi..hi..
Meski wisata dan berakhir pekan di sini lumayan murah biayanya timbang anda pergi ke tempat wisata yang lain, akan tetapi ada baiknya menyiapkan bekal uang yang cukup jika ingin ke sana bersama anak-anak anda. Karena makan dan mencoba berbagai permainan di sana benar-benar menyenangkan untuk mereka. Dan jangan lupa untuk tetap berhati-hati dan waspada, karena ada juga copet yang mencari kesempatan dari kelengahan kita. Jaga pula anak-anak anda jangan sampai terpisah dari anda karena di sana benar-benar penuh orang. Tentu sulit menemukan bila sampai terpisah dari orang tuanya. Selamat liburan...!! Salam dari kami.